Selasa, 19 November 2013

Harga Segelas Air


Suatu ketika, Khalifah Harun Al-Rasyid duduk gelisah. Untuk meringankan beban pikirannya, ia mengundang ulama terkemuka pada masanya, Abu As-Sammak. “Nasihatilah aku!” pinta Khalifah.

Pada saat yang sama, pelayan membawa segelas air untuk Khalifah. Sebelum minum, Abu As-Sammak berkata, “Tunggu sebentar. Seandainya dalam keadaan sangat haus, sedangkan segelas air ini tidak kau peroleh, berapakah harga yang kau siap bayar? Jawablah dengan jujur!”

“Setengah dari kekayaanku,” jawab Khalifah.

Sang ulama pun mempersilakan khalifah minum. Selesai minum, Abu As-Sammak bertanya lagi, “Seandainya air tadi mendesak untuk dikeluarkan, tapi kau tak mampu mengeluarkannya, berapakah yang akan engkau bayarkan agar ia keluar?”

Khalifah menjawab, “Setengah dari kekayaanku.”

“Kalau demikian, sadarilah bahwa seluruh kekayaan dan kekuasaan yang ada di sisimu, nilainya hanya segelas air. Tidak wajar diperebutkan dan dipertahankan tanpa hak. Ketahuilah, betapa banyak nikmat Allah selain segelas air itu yang telah engkau nikmati sehingga tidak wajar jika engkau tidak mensyukurinya,” nasihat Abu As-Sammak kepada Harun Al-Rasyid.

Dialog singkat di atas memberikan pelajaran berharga. Pertama, hendaklah para penguasa negeri (umara) dalam seluruh tingkat untuk senantiasa meminta dan mendengar nasihat para ulama. Selagi para umara masih mendengar nasihat ulama, negeri ini akan selamat dari murka Allah.

Kedua, nilai segelas air. Air sangat berharga dalam kehidupan manusia. Manusia akan mati jika kekurangan cairan (dehidrasi). Air adalah awal dan sumber kehidupan alam semesta. Allah turunkan air yang tidak asin dengan kadar tertentu agar mendatangkan kebaikan kepada manusia dan alam semesta. (QS Al-Waqi’ah [56]: 68-70).

Bumi yang kering akan kembali subur, binatang yang kehausan dan kepanasan akan tersenyum dengan air, dan tanam-tanaman akan tumbuh dengan subur serta rezeki akan melimpah tumbuh dari perut bumi. (QS [2]: 22, [7]: 57,dan [14]: 32).

Kapan makan dan minum yang paling nikmat? Yakni, ketika lapar dan haus. Itulah sebabnya Allah SWT mewajibkan kita puasa. Salah satunya, agar enak makan dan minum. Tetaplah lapar, karena hanya orang lapar yang mengerti arti sebutir nasi. Tetaplah haus karena hanya orang haus yang mengerti arti setetes air. Itulah makna bersyukur sebagai salah satu tujuan puasa. (QS [2]: 185).

Meskipun lapar dan haus, makan dan minumlah seperlunya (kebutuhan) dan jangan berlebihan. (QS [2]: 60, [7]: 31, [20]: 81). Bagi yang tidak enak makan, tak perlu minum obat nafsu makan. Tapi cukup dengan berpuasa, niscaya baik akibatnya (QS [2]: 184).

Makna berikutnya, makan yang enak adalah ketika makan bersama orang-orang lapar, baik karena puasa maupun kemiskinan. Memberi hidangan berbuka akan dibalas dengan pahala orang yang berpuasa. Begitu juga memberi makan anak yatim dan dhuafa. (QS [76]: 8-10).

Jangan makan bersama orang yang kenyang. Sebab, kenikmatan akan hilang dan akhirnya makanan dibuang-buang. Itulah kekufuran (QS [2]: 152) dan perbuatan setan (QS [17]: 26).

Sumber : http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/12/08/23/m97lmu-harga-segelas-air

Kamis, 06 Juni 2013

Cameron Highland

Setelah lama absen ngeblog akhirnya ngeblog lagi ni hehee oh iya ane mau ngeshare tentang perjalanan ane sama rumet-rumet an eke Cameron Highland di daerah Pahang. Berawal dari saling tantang-menantang yang akhirnya tercetus lah satu daerah perbukitan yaitu Cameron Highland dan kebetulan sekalian untuk refreshing otak melihat yang hijau-hijau sebelum Final Exam.
Singkat cerita kita sudah siap berangkat naik kereta sewa ( mobil sewa ) pada pukul 02.18 am. Ane memutuskan untuk membawa mobil terlebih dahulu karena pada saat itu memang jam begadang ane dan teman ane menjadi navigator jalan. Karena Highway sangat lenggang ane memacu mobil sewa dengan kecepatan 140 km/jam bahkan dari Sintok ke Penang bisa ane tembus dalam 1 jam. Setelah sampai di Ipoh kita sempat nyasar -_- setelah menemukan jalan yang bener dengan di bantu GPS dan kasir seven eleven, jalan menuju Cameron Highland berkelok-kelok kalo kata temen ane mirip kelok 9 di Padang. Dan akhirnya setelah perjalanan yang lumayan panjang kita sampai di Cameron Highland sekitar pukul 06.30 am. Setelah sholat subuh kita sempat bertanya ke orang lokal tempat mana saja yang bagus di Cameron Highland  setelah itu kita melanjutkan perjalanan lagi.

Pagi Hari di Cameron Highland

Udara yang bersih serta rangkaian bukit-bukit ditambah dengan arsitektur landscapenya yang indah dipandang mata tak akan membuat mata menjadi lelah, malah semakin ingin terus untuk mencumbu dan menjelajahinya terus sampai kepelosok daerah ini. Banyak sekali kebun Strawberry, aneka bunga dan juga kebun teh yang bisa untuk disinggahi.

Pertama kita mengunjungi Kea Farm sayang tempat ini masih tutup karena kita terlalu pagi ke tempat ini, kata orang tempat ini bagus untuk mencari aneka buah tangan khas Cameron Highland, setelah itu kami sarapan pagi di sekitar pasar Cameron Highland dan memesan mie rebus dan juga teh hangat untuk menghangatkan badan kita.
Selanjutnya kita muter-muter tak karuan dan akhirnya memutuskan untuk mengunjungi Taman Agro Tourism. Disana banyak aneka bunga, Strawberry, dan juga Kaktus. Hebatkan kaktus bisa hidup di daerah perbukitan hahaa dan masuk ke Taman Agro Tourism PERCUMA ! atau bahasa Indonesianya Gratis hehee didalemnya kita juga bisa makan aneka strawberry yang dibuat berbagai macam bentuk yang kreatif dan tentunya tidak terlalu mahal.
TAMAN AGRO TOURISM

Setelah dari Taman Agro Tourism kita mengunjungi Taman Lavender. Di kebun ini kita di pungut biaya masuk sebesar RM 5 atau setara Rp 15.000, di kebun ini sangat memanjakan mata dengan di sajikan hidangan bunga yang terhampar di depan mata mulai dari warna ungu, merah, kuning dan pink.
Kenapa kita memutuskan berangkat pada dini hari ? karena kalo kita sampai disana agak siang dikit bisa-bisa kita terjebak macet hampir sama seperti Puncak di daerah Bogor kalo weekend macetnya itu panjang sekali.
PETUNIS FLOWER

Satu destinasi yang tak kita kunjungi yaitu Boh Tea Center di daerah Sungai Palas karena kita juga sudah terlalu lelah dan mecet pula jadi setelah dari Taman Lavender kita memutuskan untuk balik ke UUM karena sudah siang dan macet sekali.
Sekaian dulu postingan ane kali ini, untuk yang mau lihat lebih banyak foto bisa klik DISINI dan terima kasih untuk yang sudah menyempatkan waktunya untuk berkunjung di blog ane.. semoga amal dikasih pahala sama yang maha kuasa, Amin hehee

Minggu, 14 April 2013

TRIP TO BALI !

Tanggal 8 april 2013 tanggal pertama kalinya ane nginjekin kaki di tanah Bali (akhirnya), berwisata ke Bali merupakan salah satu impian ane, sebenernya ane pengen Backpackeran dari  Jakarta ke Bali naik kereta ekonomi tapi berhubung waktu dan kondisi tidak memungkinkan untuk melakukannya jadi ane memutuskan untuk naik pesawat langsung dari Kuala Lumpur ke Bali menggunakan maskapai Air Asia dan kebetulan ane dapet tiket promo hehe dari Alor Setar – Kuala Lumpur pp RM 78 dan Kuala Lumpur – Bali pp hanya RM 122 jadi totalnya RM 200 (sekitar Rp 600.000) untuk 4 kali penerbangan, cukup murah kan ? hehe
Ane penganut sistem Backpackeran seorang diri, kenapa ? kalo kita sendiri kita bisa berbaur dengan lingkungan sekitar dan bertemu dengan teman-teman baru. Memang sistem ada kelebihan dan kekurangannya. Saya sampai di bandara Ngurah Rai sekitar pukul 21.00 WITA dan nothing to do sampai pukul 23.00 WITA karena nunggu kepastian seorang teman saya untuk berteduh di malam hari pada saat itu, dan ternyata ane ngga bisa ketemu sama teman ane itu gan soalnya doi sibuk sama UTS nya, yowes karena kita mau liburan di bawa enjoy aja hahaa
Karena waktu sudah larut malam maka harga transportasi pun makin mahal, dan saya putuskan untuk naik ojek dari bandara ke Poppies lane 2 yang terkenal tempat tinggal buat backpacker seperti saya, dan akhirnya saya menemukan penginapan di Poppies Lane 2 seharga Rp 100.000 per malam di Bali Manik Beach Inn (Recommended) + dapet breakfast.
Tanggal 9 nya ane mencoba muter2 Bali tapi hasilnya nihil karena ngga tau jalan dan pada saat mau ke Nusa Dua eh malah Hujan (apes) yowes ane memutuskan untuk balik ke penginapan dan NYASAR (apes lagi) setelah muter2 ngga jelas di sekitar Legian dan Kuta akhirnya sampe juga di penginapan ane. Itulah seni dari nyasar kita bisa segera mengenali kondisi disekitaran daerah itu. Setelah istirahat saya memutuskan untuk Jalan-jalan di Pantai Kuta yg notabene pantainya sudah ‘agak’ kotor.
Pantai Kuta

Tanggal 10 ane pergi ke Tanah Lot bersama kawan-kawan baru dari Makassar ( Andri, Akbar dan Ical ) ketemu di penginapan dan kebetulan mereka juga pertama kali ke Bali jadilah kita langsung akrab. Walaupun kita tak tahu jalan dan hanya bermodal pede akhirnya dalam waktu kurang lebih 1 jam kita sampai di Tanah Lot ! dengan membayar 1 motor Rp 22.000 kita bisa menyaksikan keindahan Pantai Tanah Lot yang kebetulan sedang ada upacara. Setelah bersantai disana kita memutuskan untuk pulang dan mampir di toko JOGER JELEK. Toko kata-kata yang sangat terkenal itu.
di Tanah Lot

Setelah dari JOGER JELEK kita juga mengunjungi toko oleh-oleh KRISNA yang tak jauh dari toko JOGER. Di KRISNA cukup murah dengan kelengkapan barang yang khas Bali. Di KRISNA juga kita banyak membeli baju barong untuk oleh-oleh khas Bali dan juga Pia dari Bali. Malam terakhir di Bali kita mengunjungi Monumen Peringatan Bom Bali dan menghabis malam di Legian 
Bersama Ical dan Andri

Tanggal 11 ane mengakhiri petualang backpacker ane gan di Bali dan berpisah dengan kawan-kawan baru dari Makassar itu. Walaupun sebentar tapi cukup mengesankan. Someday I’ll be back to see you again Bali !

Jumat, 04 Januari 2013

Amazing Trip !


Waktu itu bulan juli 2012 sedang ada liburan semester di kampus saya. Pada saat itu saya menunda balik ke Indonesia karena liburan 2 bulan yang menurut saya lumayan banyak jadi saya tetap tinggal di kampus selama sebulan. Saya sempat menjadi sukarelawan di acara Sukan Staff se-Malaysia (setara PON kalo di Indonesia) dengan gaji yang lumayan besar per hari mendapatkan RM 30 dengan total kerja 11 hari jadi saya mendapatkan RM 330 (lumayan kan) hehe ..
Kebetulan pada saat anak-anak Indonesia pada balik ke Indonesia ternyata kampus ini banyak disambangi oleh pelajar-pelajar Indonesia (UNPAD, UNIKOM, UNHAS dan SMANSA Padang). Pelajar-pelajar UNPAD dan UNIKOM menjalani magang selama sebulan dan pelajar-pelajar UNHAS melakukan tugas KKN, dan pelajar-pelajar SMANSA Padang mengikuti study tour 3 negara.
Saya menemani pelajar-pelajar UNPAD dan UNIKOM selama berada di kampus ini mereka berjumlah 11 orang yaitu Ryan Ahmed Maulana (Memet), Rega Wijaya (Ega), Delya Yuhana (Delima), Magdalena Lestari (Riri), Husnul Fauzi (Oji), Niki Nugraha Achmad (Niki), Rahmi Masfi (Cemimiw), Difka Yulianti Chaniago (Uni Difka), Ira Karmina (Ira), Fadli Fahmi Panjaitan (Abang), dan Iping.
Selama di Malaysia mereka mengunjungi Pulau Penang dan Pulau Langkawi. Di pulau Penang kita mengunjungi pantai Batu Feringgi untuk melihat sunset dan juga kita mengunjungi kawasan Gurney untuk hang out menghabiskan malam di Penang. Di Langkawi kita ada seminar tentang koperasi tapi disela-sela acara kita banyak mengujungi tempat wisata contohnya Pantai Cenang yang indah sekali, Crystal Yacht, Makam Mahsuri, Padang Besar Terbakar, Dataran Helang, Pekan Kuah.Selama di Malaysia kita juga melaksanakan puasa Ramadhan di negeri orang dan jauh dari orang tua masing-masing.
Crystal Yacht
Setelah puas mengujungi Malaysia maka kita bersiap menuju Thailand destinasi berikutnya. Kita mengujungi daerah Danok dan juga Hatyai. Di Hatyai kita muter-muter kota itu sampe puyeng sendiri dan tak lupa pula membeli buah tangan khas Thailand yang banyak tersedia di sepanjang jalan di kota itu dan juga berfoto tentunya hehee
Hat Yai
Di akhir bulan juli kita bersiap pulang ke Indonesia tapi terbesit pikiran untuk singgah ke Singapura (nanggung soalnya). Dari UUM kita naik bus ke terminal Pudu Raya dan naik MRT ke terminal Bandar Tasik Selatan (BTS) untuk melanjutkannya ke Singapura. Lama perjalanan UUM-Pudu Raya sekitar 5-6 jam BTS-Singapura 4-5 jam. Setelah selesai mengurus di border Malaysia-Singapura yang cukup lama akhir kita sampai di Singapura !
Selama di Singapura kita menginap di ABC hostel yang sudah terkenal dengan backpacker hostel-nya karena terbilang paling murah di Singapura harganya 20 dollar Singapura terletak di lavender street. Banyak destinasi yang kita kunjungi contohnya China Town, Merlion Park, Harbour Front, Orchad Road, Pulau Sentosa, Songs of the Sea, Universal Studio, Pantai Siloso, Bugis Street.
Songs of the Sea
Universal studio
Orchad Road dengan memakai Jersey :D


Saya salut dengan transportasi di Singapura yang semuanya sudah terhubung dengan MRT dan juga penunjuk jalan yang membuat para backpacker merasa sangat terbantu sekali selama berada disana.
untuk lebih banyak foto bisa klik DISINI .
setelah puas mengunjungi Singapura beberapa hari akhirnya kita balik ke Indonesia dengan menggunakan pesawat berbeda karena Difka, Ira, dan Iping harus mengejar deadline skriksi nya masing-masing.

Rabu, 02 Januari 2013

Resep Masakan: Udang Chili Prawn


Hidangan yang satu ini banyak ditemui di resto seafood Asia gan. Udang yang besar, gurih dan kenyal disiram saus yang pedas-pedas, gurih dan kental! Mantap !!

Bahan:
  • 8 ekor udang Windu ukuran sedang
  • 1 siung bawang putih, parut
  • 1 sdt garam
  • Minyak goreng secukupnya dan seridhonya

Bumbu:
  • 2 sdm minyak sayur
  • 75 g bawang Bombay, cincang kasar
  • 1 siung bawang putih, cincang
  • 4 sdm saus cabai botolan
  • 2 buah tomat merah, parut
  • 1 sdt tomat pasta
  • 1 sdm air jeruk lemon
  • 1 sdt gula pasir
  • ½ sdt merica bubuk
  • 1 sdt garam
  • 150 ml air
  • 1 butir telur ayam, kocok

Pelengkap:
  • Daun ketumbar
  • Daun bawang iris halus


Cara membuat:
  1. Gunting kaki udang dan sungutnya. Belah punggung udang.
  2. Lumuri udang dengan bawang putih dan garam hingga rata. Diamkan sebentar.
  3. Goreng dalam minyak panas hingga agak kering. Angkat dan tiriskan.
  4. Bumbu: Tumis bawang Bombay dan bawang putih hingga layu.
  5. Masukkan bahan lainnya, kecuali telur, didihkan.
  6. Masukkan udang goreng, aduk hingga rata.
  7. Tuangi telur kocok, aduk hingga matang dan berserabut.
  8. Angkat, taburi bahan Pelengkap.
  9. Sajikan hangat.


\Bisa disajikan untuk 4 orang dan ngga lebih ya ! hehee
Selamat Mencoba !! :)

Resep Masakan: Ungkep Cumi Cabai Hijau


Jangan dilihat tampilannya gan. Meskipun hitam, cumi ini lezat mantap. Cumi dimasak bersama tintanya rasanya lebih gurih. Diaduk dengan bawang dan irisan cabai hijau rasanya jadi makin mantap saja. Sedap nyaaaa

Bahan:
  • 500 g cumi-cumi sero ukuran kecil

Haluskan:
  • 2 siung bawang putih
  • 1 butir bawang merah
  • ¼ sdt merica butiran
  • 1 sdt garam

Bumbu:
  • 2 sdm minyak sayur
  • 2 butir bawang merah, iris tipis
  • 1 siung bawang putih, iris tipis
  • 2 buah cabai hijau, iris serong tipis
  • 5 buah cabai rawit merah, iris kasar


Cara membuat:

  1. Buang tulang tipis cumi yang seperti plastik, biarkan kantong tintanya. Bilas hingga bersih dan tiriskan.
  2. Taruh cumi di dalam wajan berikut bumbu halus.
  3. Masak dengan api sedang hingga seluruh air cumi ke luar.
  4. Tambahkan air secukupnya, tutup wajan dan masak hingga cumi empuk.
  5. Tumis bawang merah dan bawang putih hingga layu.
  6. Masukkan cabai, aduk hingga layu. Angkat.
  7. Masukkan ke dalam wajan berisi cumi, aduk hingga rata.
  8. Angkat, sajikan hangat.


Makanan ini bisa disajikan untuk 6 orang.(kalo ngga nambah) hehee
Selamat Mencoba ! :)

Resep Cake: Cake Pisang Coklat


Aroma pisang yang wangi dan rasanya yang legit menyatu dengan cokelat yang lezat. Tentu saja cake ini jadi enak untuk dinikmati dengan secangkir teh hangat. hhmm yummy. Cobain yuk!

Bahan:
  • 3 buah (400 g) pisang Ambon tua, haluskan
  • 60 ml minyak sayur
  • 200 ml susu segar
  • 1 butir telur
  • ½ sdt vanili bubuk
  • Campur jadi satu:
  • 280 g tepung terigu
  • 2 sdm cokelat bubuk
  • 100 g gula pasir halus
  • ½ sdt garam

Taburan:
  • 150 g chocolate button


Cara membuat:
  1. Semir loyang loaf 20x10x8 cm dengan margarin lalu taburi tepung terigu.
  2. Campur pisang halus dengan minyak, susu dan vanili hingga rata. Sisihkan.
  3. Aduk campuran pisang dengan campuran terigu hingga rata.
  4. Masukkan chocolate button, aduk rata.
  5. Tuang adonan ke dalam loyang lalu ratakan.
  6. Panggang dalam oven panas 180 C selama 30 menit hingga matang.
  7. Angkat, dinginkan.


Cake ini bisa disajikan untuk 8 potong. Selamat mencoba ! :)

Resep Masakan: Udang Goreng Panir


Yang ini udang goreng berbumbu ketumbar digoreng garing. Tidak dilapisi tepung panir tetapi ditumis bersama tepung panir. Hasilnya? Renyah, wangi, gurih krenyes nyes nyes dah!

Bahan:
  • 250 g udang kecil, gunting ujung sungutnya
  • Minyak goreng secukupnya dan seikhlasnya
  • 2 sdm margarin
  • 10 lembar daun kari segar
  • 3 sdm tepung panir kasar

Haluskan:
  • 2 siung bawang putih
  • 1/2 sdt merica butiran
  • 1 sdt ketumbar
  • Garam secukupnya dan seiklasnya juga


Cara membuat:
  1. Aduk udang dengan bumbu halus hingga rata. Diamkan selama 30 menit.
  2. Goreng dalam minyak panas hingga kering. Angkat.
  3. Lelehkan margarin, masukkan duan kari, masak hingga daun kering.
  4. Masukkan tepung panir, aduk hingga kering.
  5. Masukkan udang goreng, aduk hingga rata. Angkat.
  6. Sajikan hangat.


simple dan mudah kan ? hehe bisa disajikan untuk 4 orang gan..

Selasa, 01 Januari 2013

Happy New Year !


Hari itu tanggal 31 Desember 2012, tanggal terakhir di tahun 2012, berjalan seperti hari-hari biasanya tapi ketika sore hari saya di ajak oleh salah satu teman saya untuk menikmati malam pergantian tahun di Thailand dan Malaysia. Langsung saja saya meng'iya'kan ajakan teman saya itu.
Waktu menunjukkan pukul 7 waktu Malaysia dan kami sudah siap untuk berangkat ke Thailand bersama-sama. Ada 3 mobil yang berangkat ke Thailand, mobil pertama berisi saya, Aidil Fadli (Aidil), Imam Shirazi MIrza (Imam), dan Dwi Putra Septiawan (Putra). Mobil kedua berisi M.Arif Rahman (Arief), Earlene Evani Erina (Fanny), Fitri Ayu Nofirda (Ayu), Leli Ramadhani Syainir (Leli), dan Aulya Khairatun Hisan (Ella). Mobil ketiga berisi Mohammad Farhan (Farhan), Narahadi Muhammad (Nara), Jehansyah Isfahan (Jehan), dan Muhammad Antoni (Anton).
Setelah semua mobil sudah isi bensin mobil siap menuju Thailand, dalam waktu kurang dari 20 menit kita sudah sampai di border antara Malaysia-Thailand. Karena memang dari kampus Universiti Utara Malaysia cukup membutuhkan waktu 20 menit untuk sampai ke perbatasan. Sebelum sampai ke perbatasan kita sempat diberhentikan oleh Polis Diraja Malaysia untuk mengecek perlengkapan seperti SIM dan kartu Matrik kampus. Setelah keluar dari border Malaysia kita langsung parkir di area Mall Duty Free dan jalan menuju border Thailand.
Tanpa banyak basa-basi kita langsung menuju rumah makan “All you can eat” atau kalo di daerah Jakarta dan sekitar nya itu seperti Hanamasa. Kita melahap abis semua makanan mulai dari daging, ayam, udang, cumi, gurita, baso, sosis, dan juga berbagai sayur-mayurnya dan semua harganya hanya RM 12/orang. Murah bukan untuk makanan yang begitu banyak dan enak? Hehee
Setelah selesai makan kita langsung pergi dari rumah makan itu tak lupa setelah membayar hehe .. kita lalu bergegas menuju perbatasan lagi karena takut akan border yang nanti sudah tutup tapi kita tak lupa pula membeli berbagai oleh-oleh seperti Pulut Mangga dan juga kacang khas Thailand. Sepanjang jalan menuju perbatasan petasan sudah mulai menampakkan bunyi dan menariknya di langit dan ditemani oleh Lampion yang diterbangkan oleh warga lokal. Menarik !
Setelah mengurus di border kedua Negara itu kita langsung menuju Perlis untuk menikamti sisa malam pergantian tahun di kota itu. Kita bercanda, bergurau bersama diselingi nge-shisa dan juga bermain kartu di sekitar pantai Perlis dengan angin yang cukup membuat dingin badan. Sebelum sampai disana kita juga diberhentikan oleh Polis Diraja Malaysia (lagi) mungkin karena ramai yang mengunjungi daerah itu sehingga ada pemeriksaan (lagi).
Hujan menyudahi perjalanan yang menarik ini dan kita pun bergegas menuju kampus tercinta kita lagi sekitar pukul setengah 6 waktu Malaysia. Dan lagi-lagi kita diberhentikan oleh Polis Diraja Malaysia karena membawa mobil hanya 20 km/jam. Dengan berbagai alasan yang jitu akhirnya kita dibebaskan sambil ditunjukkan jalan menuju pom bensin. Karena memang mobil kita kehabisan bensin makanya kita jalan tak terlalu laju sangat la hehe
Cukup sekian tulisan kali ini, terima kasih teman-teman semua yang sudah menggoreskan tinta baru di lembaran tahun baru ini, semoga kita senantiasa diberi hikmah oleh Allah swt ditahun ini, Amin ..
HAPPY NEW YEAR !!!